Kandungan, Jenis, dan Manfaat Buah Kurma
Kurma lazim dikonsumsi terutama saat berbuka puasa. Terdapat aneka ragam jenis buah kurma di pasaran. Mari kita simak bersama pada artikel berikut terkait kandungan, jenis, dan manfaatnya =)
Kandungan Gizi Buah Kurma
Kurma atau yang kerap disebut sebagai tamr/nakhl merupakan salah satu makanan yang sering dikonsumsi oleh Rasulullah SAW. Buah Kurma (Phoenix dactylifera L.) merupakan salah satu komoditi pertanian yang penting di Afrika Utara dan Timur Tengah. Kurma merupakan makanan yang memiliki kadar karbohidrat, protein, vitamin, serat dan mineral penting. Oleh karena itu, tidak hanya lezat dan rasa manis tetapi kurma juga dianggap sebagai makanan yang hampir ideal yang menyediakan berbagai macam zat gizi penting dengan banyak manfaat potensial bagi kesehatan.1
Daging kurma ditemukan rendah lemak dan protein tetapi kaya gula, terutama fruktosa dan glukosa. Sumber energi yang tinggi, karena 100 g daging kurma mengandung 314 kkal. Sepuluh mineral dilaporkan, yang utama adalah selenium, tembaga, kalium, dan magnesium. Konsumsi 100 g kurma dapat memenuhi lebih dari 15% dari kebutuhan mineral per hari. Vitamin B-kompleks dan C adalah vitamin utama dalam kurma. Tinggi serat makanan (8,0 g / 100 g), serat makanan tidak larut merupakan fraksi utama serat makanan pada kurma. Kurma merupakan sumber antioksidan yang baik, terutama karotenoid dan fenolat. Biji kurma mengandung protein lebih tinggi (5,1 g / 100 g) dan lemak (9,0 g / 100 g) dibandingkan dengan dagingnya. Tinggi serat makanan (73,1 g / 100 g), fenolat (3942 mg / 100 g) dan antioksidan (80400 μ mol / 100 g).2
Jenis Kurma
Kurma yang sering dijual di Indonesia ada beberapa jenis. Berikut ini merupakan ciri-ciri dari jenis buah kurma tersebut.
Kurma Ajwa
memiliki warna yang hitam pekat dan ada beberapa yang mendekati warna merah. Kurma Ajwa juga memiliki tekstur yang unik seperti guratan di seluruh permukaan kurma. Ukuran dari kurma Ajwa cenderung lebih kecil dibandingkan dengan jenis kurma yang lain. 3Memiliki indeks glikemik 55,9 dan beban glikemik 8,5 yang tergolong rendah.4
Jenis kurma ini sangat diminati yaitu jenis kurma Ajwa karena di dalam Hadits Nabi Muhammad Subhanahu wata’ala Bersabda: “Barangsiapa mengkonsumsi tujuh butir kurma Ajwa pada pagi hari, maka pada hari itu ia tidak akan terkena racun maupun sihir”. Hal tersebut menyebabkan harga Kurma Ajwa menjadi mahal.3 Ajwa, jenis kurma yang hanya dibudidayakan di Arab Saudi / Al-Madinah Al-Munawarah memiliki nilai signifikan dalam beberapa jenis penyembuhan penyakit serta berperan protektif dalam toksisitas hati.5
Kurma Sukari
warna cokelat terang dan pada bagian ujungnya berwarna kuning ranum. Kurma Sukari memiliki tekstur renyah pada permukaan kulit daging kurma. Ukuran dari kurma Sukari relatif lebih besar dibandingkan dengan kurma Ajwa.3 Indeks glikemik kurma Sukari yaitu 43,4 yang tergolong rendah dan beban glikemik 11,7 (sedang).4 Kandungan protein sebesar 2,32% dan serat kasar 1,91%; vitamin C 1087,84 mg/kg; aktivitas antioksidan 80,07; total fenol 1,19 mg GAE/100g.
Kurma Khalasah
Salah satu jenis kurma di Arab Saudi dengan rasa yang tidak terlalu manis. Kadar sukrosa 1,7%; glukosa 50,44%; dan fruktosa 47,86%. Nilai protein sebesar 2,1%; serat 3,22%; vitamin C 1029,90 mg/kg; aktivitas antioksidan 81,13; total fenol 1,98 mg GAE/100g; besi 25,4 mg/kg.
Kurma Deglet Nour
Berasal dari arab Saudi, merupakan komoditi ekspor dengan cita rasa tidak terlalu manis. Memiliki warna coklat pekat. Tesktur dari kurma ini cenderung lembek dibandingkan dengan kurma Ajwa dan Sukari. Kurma ini berbentuk lonjong dan ukurannya lebih besar dibandingkan kurma Ajwa dan Sukari.3 Kandungan gula pada kurma ini sebanyak 75,6 g/100 gram kurma; total serat 14,4 g; protein 2,1 g; kalsium 47,7 g; dan besi 2,5 mg.
Manfaat
Dibalik rasa manis yang dimiliki oleh kurma, kurma juga memiliki khasiat anti diabetik dengan mekanisme menghambat aktivitas enzim α-amylase pankreas. Penghambatan enzim α-amylase pankreas telah digunakan untuk pengobatan pasien diabetes dan agen hypoglicemic.6 Efek anti-diabetik kurma didukung dengan kandungan beberapa mineral seperti magnesium, zink, kromium dan selenium.1 Kurma memiliki nilai indeks glikemik rendah sehingga baik untuk pasien diabetes. Nilai indeks glikemik yang rendah hingga sedang berhubungan dengan kadar fruktosa dalam kurma.7
Buah kurma memiliki efek antioksidan, anti inflamasi dan anti tumor.5 Aktivitas antioksidan dikenali karena berbagai senyawa fenolik yang ada dalam kurma termasuk asam p-coumaric, ferulic, dan sinapic, flavonoid, dan procyanidins. Penelitian lain menunjukkan bahwa buah kurma mengandung tiga belas glikosida flavonoid dari luteolin, quercetin, dan apigenin pada berbagai tahap kematangan.5
Buah kurma mengandung 20-70 kkal, tergantung ukuran dan jenisnya dan tinggi karbohidrat (70%), sebagian besar dalam bentuk gula (88%). Buah kurma juga kaya akan garam mineral dan vitamin. Selain itu mereka mengandung tokoferol, karotenoid dan polifenol seperti flavonoid dan tanin yang menunjukkan aktivitas antibakteri dan antioksidan. Selain itu, senyawa fenolik dapat mengurangi stres oksidatif yang dikaitkan dengan penyakit kronis, penyakit jantung dan neurodegeneratif, serta kanker dan diabetes.6
Sebuah studi tentang peran kurma dalam persalinan telah menunjukkan bahwa kurma menunjukkan efek yang signifikan pada dilatasi serviks yang lebih tinggi, mengurangi induksi dan kesulitan persalinan pada wanita yang makan buah kurma dibandingkan dengan yang tidak konsumsi kurma. Selain itu, buah kurma juga bermanfaat untuk gangguan infertilitas.5
Baca Artikel : Pengaturan Indeks Glikemik, Beban Glikemik, dan Penghitungan Karbohidrat
Referensi
- 1.Parvin S. Nutritional Analysis of Date Fruits (Phoenix dactylifera L.) in Perspective of Bangladesh. AJLS. Published online 2015:274. doi:10.11648/j.ajls.20150304.14
- 2.Al-Farsi* MA, Lee CY. Nutritional and Functional Properties of Dates: A Review. Critical Reviews in Food Science and Nutrition. Published online October 21, 2008:877-887. doi:10.1080/10408390701724264
- 3.Fandi M, Nurhayati O, Isnanto R. Aplikasi Identifikasi Jenis Buah Kurma Dengan Metode GLCM Berbasis Android. Pengembangan Rekayasa dan Teknologi. 2020;16(1):34-44.
- 4.AlGeffari MA, Almogbel ES, Alhomaidan HT, El-Mergawi R, Barrimah IA. Glycemic indices, glycemic load and glycemic response for seventeen varieties of dates grown in Saudi Arabia. Annals of Saudi Medicine. Published online November 2016:397-403. doi:10.5144/0256-4947.2016.397
- 5.Rahmani A, Aly S, Ali H, Babiker A, Srikar S, Khan A. Therapeutic effects of date fruits (Phoenix dactylifera) in the prevention of diseases via modulation of anti-inflammatory, anti-oxidant and anti-tumour activity. Int J Clin Exp Med. 2014;7(3):483-491. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/24753740
- 6.Masmoudi-Allouche F, Touati S, Mnafgui, K. Phytochemical profile, antioxidant, antibacterial, antidiabetic and anti-obesity activities of fruits and pits from date palm (Phoenix dactylifera L.) grown in south of Tunisia. Journal of Pharmacognosy and Phytochemistry. 2016;5(3):15-22.
- 7.Ali A, Al-Kindi YSM, Al-Said F. Chemical composition and glycemic index of three varieties of Omani dates. International Journal of Food Sciences and Nutrition. Published online January 2009:51-62. doi:10.1080/09637480802389094